Senin, 04 Februari 2013

Makna Persahabatan Menurut akuuu..



Seorang sahabat tidak akan menyembunyikan kesalahan untuk menghindari perselisihan, justru karena kasihnya ia memberanikan diri menegur apa adanya.

Persahabatan diwarnai dengan berbagai pengalaman suka dan duka, dihibur-disakiti, diperhatikan-dikecewakan, didengar-diabaikan, dibantu-ditolak, namun semua ini tidak pernah sengaja dilakukan dengan tujuan kebencian.

Persahabatan tidak terjalin secara otomatis tetapi membutuhkan proses yang panjang seperti besi menajamkan besi, demikianlah sahabat menajamkan sahabatnya.

Persahabatan sering menyuguhkan beberapa cobaan, tetapi persahabatan sejati bisa mengatasi cobaan itu bahkan bertumbuh bersama.

Seorang sahabat akan mengisi kekuranganmu bukan keisenganmu. Dan dalam kemanisan persahabatan, biarkanlah ada tawa ria kegirangan, berbagi duka dan kesenangan. Sebab dalam rintik lembut embun, hati manusia menghirup fajar yang terbangun, dan mendapatkan kesegaran gairah kehidupan.

Ketika melihat ke belakang dan itu menyakitkan, lalu aku takut untuk melihat ke depan, aku dapat melihat kesamping dan ternyata sahabat terbaikku ada disana.

Teman sejati penuh kasih setiap waktu, dan menjadi saudara yang dilahirkan untuk waktu kesesakan.

Teman yang benar-benar baik susah ditemukan, sulit ditinggalkan dan tidak mungkin untuk dilupakan.

Berikan yang terindah untuk persahabatan. Jika dia harus tau musim surutmu, biarlah dia mengenal pula musim pasangmu. Sebab, apa makna persahabatan jika sekedar mengisi waktu senggang ? Carilah ia untuk bersama – menghidupkan sang waktu!

Persahabatan sulit dijelaskan dan tidak pernah dipelajari di sekolah. Namun, jika seseorang tidak berusaha mempelajari makna persahabatan, dia tidak dapat mempelajari apa-apa.

Sahabat adalah dia yang tau kekuranganmu, tapi menunjukkan kelebihanmu. Juga dia yang tau ketakutanmu, tapi menunjukkan keberanianmu.

Sesuatu yang baik, belum tentu benar. Sesuatu yang benar, belum tentu baik. Sesuatu yang bagus, belum tentu berharga. Sesuatu yang berharga/berguna, belum tentu bagus.

Sahabat selalu ada untukku, ketika aku punya masalah. Bahkan terkadang memberi saran yang bodoh hanya tuk lihat aku tertawa.

Teman itu seperti bintang Tak selalu nampak Tapi selalu ada dihati, Sahabat akan selalu menghampiri ketika seluruh dunia menjauh, karena persahabatan itu seperti tangan dengan mata Saat tangan terluka, mata menangis Saat mata menangis, tangan menghapusnya.

Sahabat layaknya dinding. Kadang ku bersandar di sana, dan kadang cukup mengetahui bahwa ia selalu ada di sana.

Banyak sekali orang yang datang dan pergi dalam hidupku, tetapi hanya sahabat sejatilah yang jejaknya masih tertinggal di hatiku.

Sahabat sejati itu ibarat tembok, ku bisa bersandar dengan tembok itu, pun juga ku bisa menuliskan seluruh isi hatiku disana.

Sahabat sejati itu ibarat berlian, sangat berharga dan jarang dimiliki, sedangkan sahabat palsu itu ibarat dedaunan, yang bisa ditemukan dimana saja.

Sahabat adalah naungan sejuk keteduhan hati dan api unggun kehangatan jiwa, karena akan dihampiri kala hati gersang kelaparan dan dicari saat jiwa mendamba kedamaian.

Dalam persahabatan yang tanpa kata, segala fikiran, hasrat, dan keinginan terangkum bersama, menyimpan keutuhan dengan kegembiraan tiada terkirakan.

Ketika tiba saat perpisahan janganlah ada duka, sebab yang paling kau kasihi dalam dirinya, mungkin akan nampak lebih cemerlang dari kejauhan.

Salam sayang untuk sahabatku ^^